Kota Cape – Sekretaris Jenderal ANC Fikile Mbalula mengkritik video yang memperlihatkan orang-orang membakar pakaian ANC sebagai protes terhadap pencopotan mantan sekretaris jenderal Ace Magashule dari partai.
Cabang ANC di Tumahole-Parys membakar pakaian ANC setelah pengusiran Ace Magashule. pic.twitter.com/E53sUMjxwG
— Azania (@azania1023) 16 Juni 2023
mengikuti TimesLiveMbalula mengatakan, aksi tersebut bukanlah protes murni melainkan sebuah kegiatan yang direncanakan oleh minoritas kecil.
“Kami siap untuk jenis penipuan ini. Mereka telah direncanakan sejak lama, tetapi itu bukan tindakan spontan dari orang-orang yang benar-benar memprotes seseorang yang telah dipecat,” kata Mbalula di luar lokakarya ANC di kantor berita itu. akhir pekan.
Dia menuduh Magashule sengaja menghindari proses disipliner.
ANC secara resmi memecat Magashule pada Senin pekan lalu setelah dia gagal menanggapi Komite Disiplin Nasional partai tersebut.
Magashule dinyatakan bersalah karena merusak reputasi ANC ketika dia mencoba menangguhkan Presiden Cyril Ramaphosa pada Mei 2021.
[BREAKING NEWS] Pendukung Negara Bebas Marah Mantan Sekjen ANC Ace Magashule Bakar Baju dan Regalia ANC, Menanggapi Pengusiran ANC SG
😞#Jun16 pic.twitter.com/a4XLo3U5b0
– Tn. Tshweu (@TshweuMoleme) 16 Juni 2023
Dia juga menghadapi dakwaan sehubungan dengan tender asbes di Free State.
Magashule diharapkan mengadakan konferensi pers untuk menanggapi keputusan ANC.
Sementara itu, Ketua EFF Julius Malema mengungkapkan partainya masuk diskusi lebih lanjut dengan Magashule tentang bergabung dengan mereka.
Malema menegaskan bahwa pembicaraan dengan Magashule berada pada tahap lanjut, dan bahwa EFF akan membuat pengumuman saat negosiasi selesai, Warga.
“Saya berbicara dengannya. Kami berada pada tahap diskusi lanjutan. Politik elektoral adalah politik angka. Sangat penting bagi Anda untuk berbicara dengan semua orang,” laporan itu mengutip ucapan Malema.
Ikuti African Insider di Facebook, Twitter, dan Instagram
Foto: Twitter/@MbalulaFikile
Untuk lebih Afrika berita, kunjungi Africaninsider.com
Disusun oleh Betha Madhomu